Detik Bola – Berita Pasaran Bola, Jadwal MotoGP Serta Ulasan Terbaru Detik Bola
Valentino Rossi tidak sabar menantikan ajang MotoGP 2021. Pembalap veteran tim Petronas Yamaha SRT itu akan berusia 42 tahun pada 14 Februari 2021 mendatang. Meski usianya kini tidak muda lagi, dan dirinya juga mengakui akan hal itu, Rossi memiliki target dan tidak segan untuk menantang lawan-lawannya dalam lintasan nanti.
The Doctor memiliki target untuk memecahkan rekor dalam dunia balap MotoGP di usianya ini. Bahkan dilansir dari laman Speedweek, dirinya memiliki tekad untuk menjadi pembalap tertua dalam kelas premier. Untuk saat ini, pembalap asal Inggris, Fergus Anderson, masih memegang rekor pembalap tertua.
Di usia ke-44 tahun 237 hari, Fergus Anderson masih berada di kelas premier. Sebagai tambahan informasi, Anderson merupakan salah satu pembalap dari banyaknya pesaing di generasi awal MotoGP. Kala itu, kelas teratas bersaing di kelas 500cc. Jack Findlay berada di bawah Anderson yang memutuskan berhenti di usia 42 tahun 85 hari.
Jadi Pembalap Tertua dan Raih Jumlah Kemenangan Terbanyak
The Doctor sebenarnya memiliki peluang menjadi pembalap paling tua di kelas premier. Hal ini diperkuat karena Valentino Rossi dengan tegas mengungkapkan bahwa dirinya tidak ingin pensiun dini atau cepat-cepat mengakhiri kariernya. Ada target lain yang ingin dicapainya selain jadi pembalap tertua.
Rossi ingin mengalahkan rekor milik mantan pembalap Giacomo Agostini dari segi jumlah kemenangan yang ingin didapatkannya. Agostini telah mengumpulkan 122 kemenangan terhitung total sepanjang kariernya dalam dunia balap motor. Jika dibandingkan dengan Rossi, jumlah perolehannya masih kalah tujuh angka karena dirinya baru mengoleksi 115 kemenangan.
Menurutnya, selama bisa tampil di depan, dia tidak akan berhenti mengikuti ajang balapan. Hal ini dilakukan karena dirinya ingin memecahkan rekor Agostini dengan 122 kemenangannya. Setidaknya, dia berharap bisa mengancam Agostini karena sampai saat ini dia masih aktif balapan sehingga masih bisa menambah daftar kemenangan.
Bos Petronas Yamaha Tidak Berekspektasi Tinggi pada Rossi
Rossi akan bertanding bersama tim Petronas Yamaha dalam ajang MotoGP 2021. Akan tetapi, ternyata pimpinan tim Razlan Razali tidak menjagokan The Doctor meski dirinya memiliki predikat juara dunia. Mereka memang memiliki target untuk menjuarai MotoGP 2021 dan meraih juara dunia.
Akan tetapi, Razlan Razali menegaskan bahwa mereka tidak menjagokan Valentino Rossi meski dirinya sudah mengungkapkan target besar untuk ajang ini. Bukan pada Rossi, Razlan Razali ternyata memiliki ekspektasi besar pada Franco Morbidelli agar bisa keluar sebagai juara dunia MotoGP 2021.
Franco Morbidelli telah dikenal secara luas telah menduduki peringkat dua atau runner up ajang MotoGP tahun lalu. Morbidelli berhasil mengumpulkan 158 poin dari total 14 pertandingan balapan. Meski begitu, dirinya masih mengalami kesulitan untuk naik podium di awal musim.
Razlan Razali mengungkapkan bahwa Morbidelli tampil tidak konsisten pada awal tahun lalu. Hal ini terjadi karena permasalahan mesin yang dialaminya. Selain itu, kecelakaan yang dialaminya pada pertandingan di Autria ternyata memengarui performanya.
Meski begitu, Franco Morbidelli bisa lebih konsisten setelah itu. Bahkan mampu melampaui pembalap lain. Hal ini menjadi dasar kenapa Morbidelli bisa berada di posisi kedua. Bisa saja dia menjadi juara dunia jika tidak harus mengalami gangguan teknis pada musim ini.
Melihat potensi ini, Razali memiliki dasar kenapa harus mengunggulkan Franco Morbidelli. Meski begitu, tidak ada yang tahu bagaimana hasil pertandingan tahun ini. Valentino Rossi tetap merupakan bagian penting dari tim Petronas Yamaha dan memiliki target besar untuk memotivasinya.
