Promo BD36

Conte Menganggap Harry Kane Bukan Seseorang yang Normal

Manajer Tottenham Hotspur, Antonio Conte, telah mengatakan kalau attitude atau sikap dari Harry Kane itu tidak normal. Di laga melawan Newcastle kemarin, Harry Kane berhasil tampil luar biasa baik. Bahkan dia dianggap titisan Diego Maradona.

Meskipun tidak berhasil mencetak gol, Harry Kane pantas untuk dibilang sebagai Man of the Match pada laga melawan Newcastle United. Tottenham Hotspur menjadi contoh sempurna untuk rekan satu timnya. Striker Inggris ini mendapat julukan “World Class”.

Performa Harry Kane sangat luar biasa. Conte mengatakan kepada Harry Kane kalau itu tidak masalah tidak tidak mencetak gol, tetapi performanya membuat pemain lain lebih kuat. Ini adalah yang paling penting mengingat Harry Kane adalah kapten tim.

Attitude atau sikap ini juga yang membuat Conte melihat Harry Kane sangat berbeda dengan striker lain. Harry Kane bukan hanya menjadi pemimpin lini depan tim. Tetapi berkat umpan luar biasanya, dia juga bisa menjadi seorang playmaker andalan.

Conte Menganggap Harry Kane Bukan Seseorang yang Normal

Bermain Seperti Diego Maradona Saat Comeback Melawan Newcastle

Salah satu legenda sepak bola dunia, David Ginola, mengatakan kalau Harry Kane sekarang telah seperti Diego Maradona. Sangat mengejutkan kalau Harry Kane tidak mencatatkan namanya di papan skor ketika menang 5 – 1 pada laga melawan Newcastle United.

Peran luar biasa Harry Kane pantas mendapatkan julukan Man of the Match. Ginola sangat tersanjung setelah laga Tottenham dan tidak berhenti membandingkannya dengan ikon Argentina, Diego Maradona, karena bermain selayaknya playmaker.

Kane bermain tidak selayaknya pemain nomor 9, tetapi ke nomor 10 seperti Maradona. Nomor 10 ini juga dikaitkan dengan seorang playmaker handal yang pintar memainkan peran di lapangan tengah, bola jauh, umpan silang, hingga memberi assist.

Bintang internasional Inggris ini tidak mencetak gol dan hanya mencetak 1 assist. Tetapi yang paling memukau adalah umpan yang ia berikan. Dia membuat semua pemain bisa tampil lebih baik dan mendorong pemain lain untuk tampil kompetitif.

Conte juga memuji kalau Harry Kane sempat kecewa karena tidak bisa mencetak gol ke gawang Newcastle United. Tetapi dia sudah bekerja keras. Meskipun Kane dijaga sangat ketat, tetapi dia bisa memberikan kepuasan kepada rekan satu timnya tersebut.

 

Harry Kane Hanya Kurang Satu Hal, yaitu Trofi

Harry Kane jelas pemain yang sangat penuh kerja keras. Dia selalu menikmati setiap game sepak bola yang ia jalani dengan berbagai macam pelatih. Keinginannya ini yang membuat Harry Kane selalu menjadi pemain utama baik di timnas Inggris maupun Tottenham.

Tetapi Conte sudah menegaskan kalau Tottenham akan selalu seperti ini. Mereka tidak akan mendapatkan trofi, dan ini sudah 20 tahun dan akan berlanjut hingga 20 tahun kedepan. Ini juga yang membuat Harry Kane sangat disarankan untuk keluar dari tim London itu.

Tim asal London utara itu memang bermain dengan sangat baik, hampir di semua kompetisi. Harry Kane juga menjadi aset penting klub dan baru akan dilepas di harga yang tinggi. Jika striker 28 tahun ini tidak keluar, maka sepanjang karirnya akan 0 trofi.

Sama halnya di level internasional. Harry Kane selalu menjadi striker utama timnas Inggris, tetapi skuad asuhan Gareth Southgate tersebut sulit untuk meraih trofi domestik maupun sekelas dunia. Dengan demikian, karir Kane bisa – bisa tanpa meraih trofi.

Antonio Conte dianggap bisa menjadi pemandu Harry Kane mendapatkan bakat – bakat yang sebelumnya tidak terlihat. Dan kali ini dia berhasil membuktikannya dengan penggunaan Kane sebagai playmaker. Dia juga sudah menjadi pemain sekelas Maradona sekarang.

About AdminDetikBola

Check Also

VAR

VAR Dulu atau Wasit Dulu? Direktur Wasit FIFA Memberi Jawaban

Perdebatan mengenai penggunaan Teknologi Bantuan Wasit (VAR) dalam sepakbola telah mencapai puncaknya dalam beberapa tahun …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *