Promo BD36

Nicolas Jackson Akan Mengantikan Kai Havertz

Chelsea mulai aba-aba buka transfer musim panas Liga Inggris dengan menjual dan membeli Nicolas Jackson.  Melepaskan Kai Havertz yang dikabarkan telah sepakat akan pindah dari Chelsea dan bergabung dengan Arsenal di musim yang akan datang. Menyusul kabar kepindahan pemain muda asal Jerman tersebut, The Blues langsung mendatangkan pemain lini depan dari Timnas Senegal. 

Ingin tahu bagaimana perbandingan Kai Havertz dengan pemain anyar di lini depan Chelsea? Simak artikel ini selengkapnya. 

Striker Senegal Jadi Pemain Anyar Chelsea 

The Blues mengakhiri musim 2022/2023 dengan capaian hasil yang sangat buruk setelah terpuruk di posisi 12 papan klasemen Liga Inggris. Mengalami tiga kali ganti pelatih tidak membawa prestasi sama sekali dengan tim yang terkenal dengan warna biru ini. Hingga mantan pelatih Paris Saint Germain (PSG), Mauricio Pochettino pada akhirnya didatangkan untuk menjadi juru taktik baru London Biru di musim yang akan datang. 

Namun di bawah asuhan Pochettino. The Blues digadang-gadang tidak akan mengambil banyak pemain mahal di bursa transfer musim panas kali ini. Hal ini terjadi dikarenakan Todd Boehly yang telah merogoh kocek dengan sangat dalam pada awal musim Liga Inggris 2022/2023 lalu. Bahkan The Blues disebut-sebut akan menjual banyak pemainnya di musim ini dikarenakan banyaknya pemain yang menumpuk di musim lalu. 

Tercatat sudah 8 pemain telah dicoret dalam daftar nama pemain Chelsea musim ini. Salah satu diantaranya adalah pemain lini depan andalan musim lalu, Kai Havertz. Kai Havertz dikabarkan telah resmi menjadi bagian dari Arsenal dengan biaya transfer mencapai 67,5 juta poundsterling atau setara dengan Rp1,2 triliun. Pada musim lalu, Kai Havertz hanya mampu mendapatkan 7 gol serta 1 assist dari 35 pertandingannya di Liga Inggris berseragam The Blues. 

Ganti pindahnya pemain Timnas Jerman tersebut. Mauricio Pochettino dikabarkan mendatangkan pemain lini depan Timnas Senegal, Nicolas Jackson. Nicolas Jackson yang sebelumnya bermain di Villarreal telah berhasil mengoleksi 12 gol dengan 4 assist dalam 26 pertandingannya di La Liga. Mauricio Pochettino yakin, pemain muda berusia 22 tahun tersebut bisa berkembang lebih baik lagi bersama Chelsea di musim yang akan datang. 

Nicolas-Jackson

Baca Juga : Liga 1 Indonesia, Jadwal Di Bulan Juli 2023 Lengkap

Perbandingan Nicolas Jackson dengan Kai Havertz

Jika dilihat dari harga pasaran, Nicolas Jackson kalah jauh dengan Kai Havertz yang mencapai angka Rp955,99 Miliar. Pemain Timnas Senegal tersebut hanya di angka Rp 521,45 Milyar saja. Namun usia Nicolas Jackson yang lebih muda dua tahun dari Kai Havertz tentunya memiliki karir yang lebih optimistis dibandingkan pemain asal Jerman tersebut. Selain itu, Kai Havertz yang pernah menjadi bintang di Bundesliga memang memiliki pengalaman yang lebih baik dibandingkan dengan Nicolas Jackson. 

Masih teringat dalam benak penggemar sepakbola ketika Kai Havertz menjadi bintang Bayer Leverkusen dengan 36 gol dan 25 assist. Dia telah mencetak selama 118 pertandingan di La Liga. Selain itu, sejak bergabung dengan Chelsea, pemain asal Timnas Jerman tersebut juga telah mengoleksi 19 gol dan 10 assist dari 91 pertandingan di Liga Inggris. Sedangkan di lain sisi, La Liga menjadi satu-satunya kompetisi liga kasta utama yang pernah dijajal oleh Nicolas Jackson. 

Nicolas Jackson telah berhasil meraih 12 gol serta 5 assist sepanjang 34 pertandingannya di La Liga. Debut timnas Nicolas Jackson juga tercatat hanya pada gelaran Piala Dunia 2023 kemarin saat membela Senegal dalam satu laga pada 21 November 2022 kontra Belanda. Pada pertandingan tersebut, Senegal ditaklukan oleh Belanda 2 gol tanpa balas dalam babak kualifikasi Grup A Piala Dunia 2023. 

Sedangkan Kai Havertz telah bermain di Timnas Jerman sejak kelompok usia 16 tahun. Sampai pada Piala Dunia 2018 membela Timnas senior Jerman. Itulah perbandingan statistik antara pemain anyar Chelsea, Nicolas Jackson dengan Kai Havertz yang memilih untuk bergabung dengan Arsenal di bursa transfer musim panas Liga Inggris.

About AdminDetikBola

Check Also

VAR

VAR Dulu atau Wasit Dulu? Direktur Wasit FIFA Memberi Jawaban

Perdebatan mengenai penggunaan Teknologi Bantuan Wasit (VAR) dalam sepakbola telah mencapai puncaknya dalam beberapa tahun …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *