Promo BD36

Rekor Baru! Kekalahan Barca Atas Rayo Vallecano Sejak 2002

Barcelona saat ini sedang mengalami masa-masa sulit yang harus dilewati setelah menjalani era kejayaan dalam dua dekade terakhir. Salah satu klub raksasa Spanyol yaitu Barca pernah memperoleh segudang trofi bergengsi.

Namun berbeda dengan masa sekarang, dapat dilihat setelah pertandingan melawan Rayo Vallecano semalam Barca harus rela kehilangan poin. Tim Catalan bertandang ke markas lawan Rayo untuk melanjutkan La Liga.

Dalam lanjutan jornada ke-11, Blaugrana justru ditumbangkan oleh Rayo yang menjadi tim baru promosi musim ini. Hasil tersebut menjadi catatan buruk karena Blaugrana kalah dari Rayo pertama kalinya sejak 2002.

Pukulan kepada semua pemain dan staff yang sedang menjalani masa sulit benar-benar dirasakan termasuk para fans Barca. Situasi Barcelona semakin rumit setelah ditinggal oleh seorang pemain terbaik dunia, Lionel Messi.

Rekor kekalahan pertama Barca dari Rayo sejak 2002 menjadikan dampak semakin mengkhawatirkan kondisi internal. Mengingat Ronald Koeman sebagai pelatih Blaugrana dipecat setelah diberikan kesempatan terakhir juga mengalami hasil buruk.

Laga yang mempertemukan antara raksasa Barcelona Vs Rayo di lanjutan La Liga jornada ke-11 terlihat sangat alot. Padahal level Barca seharusnya mudah mengalahkan Rayo apalagi menjadi tim promosi musim ini.

Rekor Baru! Kekalahan Barca Atas Rayo Vallecano Sejak 2002

Tumbangnya Barca Dikalahkan Rayo dengan Skor 1-0

Mungkin Anda semua berpikir bahwa permainan Barcelona di lapangan hijau menjadi paling yang ditunggu-tunggu seperti biasanya. Tetapi sekarang berbeda, di bawah asuhan Koeman, Blaugrana justru terseok-seok dengan catatan negatif.

Barcelona selalu lebih unggul ketika sedang melawan Rayo Vallecano, terlebih level keduanya sangat berbeda. Klub asal Catalan tersebut dinobatkan sebagai raksasa, tapi seiring berjalannya waktu kualitasnya terus menurun.

Berkunjung ke markas Rayo di Estadio de Vallecas pada kota Madrid, Blaugrana terlihat bersusah payah untuk melakukan serangan. Pada menit ke-30, Falcao sebagai striker Rayo justru menjebol gawang ter Stegen.

Kebobolan satu gol tersebut membuat mental para pemain Barca semakin jatuh layaknya tidak mau berjuang lagi. Terlihat beberapa kesempatan menyerang selalu berhasil digagalkan oleh tim lawan hingga babak pertama usai.

Memasuki babak kedua, Barca lebih unggul dalam segi permainan karena mampu menguasai sektor lapangan lawan maupun pertahanan. Peluang emas muncul setelah menit ke-72 wasit menunjuk titik putih sebagai tanda penalti.

Pemberian tendangan penalti kepada Barca tidak mampu dimaksimalkan oleh eksekutornya yaitu Memphis Depay. Alhasil peluang emas terbuang sia-sia membuat asuhan Koeman harus kalah 1-0 atas Rayo Vallecano sejak tahun 2002.

 

19 Tahun Dominasi Barcelona Diberhentikan Rayo

Kemenangan Rayo Vallecano saat bertemu Blaugrana berhasil menghentikan dominasi selama 19 tahun. Terakhir kalinya Rayo menang saat melawan Barca terjadi pada tahun 2002, yang mana kemenangan ini menjadi rekor baru.

Statistik memperlihatkan bahwa Rayo mengalami peningkatan dibandingkan Blaugrana yang justru performanya terus menurun. Penurunan ini disebabkan oleh Koeman sebagai pelatih tidak mampu memaksimalkan skuad yang dimiliki dengan baik.

Pada tahun 2002, Rayo berhasil mengalahkan tim raksasa Barcelona dua leg berturut-turut dalam La Liga Spanyol. Masing-masing pertandingan diakhiri dengan skor 2-1 dan 1-0 untuk kemenangan Rayo di tahun 2002.

Padahal, Barcelona menjadi tim yang paling sering membobol dengan skor telak ketika bertemu Rayo di La Liga. Kemarin justru menjadi titik balik di mana raksasa Blaugrana harus tumbang dengan kekalahan.

Sama-sama mencetak rekor baru bagi Rayo berhasil menang dan Barca harus kalah ketika keduanya bertemu 19 tahun yang lalu. Hasil pertandingan Rayo Vallecano vs Barcelona membuat persaingan klasemen semakin ketat.

Rayo sementara berhasil berada di peringkat ke-5 klasemen La Liga Spanyol di jornada 11. Sedangkan Barcelona menduduki peringkat ke-9 dan pelatihnya, Koeman dipecat setelah kekalahan terjadi tanpa menunggu lama lagi.

About AdminDetikBola

Check Also

VAR

VAR Dulu atau Wasit Dulu? Direktur Wasit FIFA Memberi Jawaban

Perdebatan mengenai penggunaan Teknologi Bantuan Wasit (VAR) dalam sepakbola telah mencapai puncaknya dalam beberapa tahun …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *