Promo BD36

Gertakan MU dalam Drama Saga Transfer Romelu Lukaku

Sebuah kabar tidak terduga datang dari dunia bola Italia. Inter Milan yang jadi salah satu kandidat kuat peraih Scudeto untuk musim ini kabarnya tengah mengalami masalah ekonomi. Hal tersebut berimbas pada rencana transfer Romelu Lukaku karena mereka tidak mampu menyelesaikan pembayaran.

Romelu Lukaku adalah pemain dengan produktivitas cukup tinggi di klub Inter Milan untuk saat ini. Terutama jika dilihat dari bagaimana dia menjebol gawang milik lawannya. Lukaku berhasil mengumpulkan 24 gol terhitung total dari 31 kali laga dalam semua kompetisi.

Jika dilihat secara menyeluruh, pemain asal Belgia itu telah mengoleksi 58 gol selama dua musim belakangan. Angka cukup tinggi ini memengaruhi biaya transfer yang perlu disediakan Nerazzuri demi bisa memboyongnya ke Manchester United. Nominal tinggi tersebut tentu sepadan dengan prestasi sang pemain.

 

Masalah Inter dalam Saga Transfer Lukaku

Striker asal Belgia ini diboyong ke Giuseppe Meazza sejak bulan Agustus 2019 kemarin. Demi bisa menuntaskan prosedur transfer dan mendapatkan sang penyerang, Nerazzuri wajib menyediakan biaya sebesar 65 juta euro sudah termasuk bonus. Tentu dengan nominal sebesar itu, mereka tidak melunasinya dengan kontan.

Nilai transfer Lukaku menuju Inter Milan memang belum pasti karena ada beberapa versi yang menyebut nominal berbeda. Meski begitu, pernyataan langsung datang dari sang pelatih, Antonio Conte, bahwa striker itu akan dibawa ke klub mereka dengan mahar sebesar 65 juta euro.

Dengan besaran nominal ini, mereka akan memiliki skema pembayaran dengan mencicil dalam kurun waktu lima tahun ke depan. Kabar terbaru datang dari laporan Corriere dello Sport bahwa proses transfer untuk mendapatkan Lukaku sedang menemui masalah.

Krisis ekonomi dari pihak pemilik klub, Suning Grup, menjadi sumber permasalahan itu. Untuk mengatasinya, Suning Grup dikabarkan berupaya menjual beberapa sahamnya ke Inter. Inter sebenarnya mampu melunasi cicilan biaya transfer untuk Lukaku.

Akan tetapi, hal itu tidak termasuk dengan bonus senilau 5 juta euro yang sebelumnya sudah disepakati bersama. Jika biaya ini tidak dibayarkan secara tuntas, Manchester United memiliki hak untuk menuntut Nerazzuri. Tuntutan tersebut adalah untuk membayar sisa transfer mereka hanya dalam kurun waktu satu kali pembayaran.

Inter masih memiliki beban karena mereka berhutang pada Man United sebesar 50 juta euro sejauh ini. Situasi ini ingin dimanfaatkan klub raksasa dari Inggris itu dengan berupaya mendapatkan salah satu pemain antara Milan Skriniar atau Lautaro Martinez.

 

Gertakan MU dalam Drama Saga Transfer Romelu Lukaku

Manchester United Hanya Lakukan Gertakan

Hanya selang beberapa saat, Corriere dello Sport melaporkan kembali jika mereka yakin Manchester United tidak akan mampu memanfaatkan situasi antara mereka. Upaya yang dilakukan Man United ini dipercaya tidak akan berhasil dan justru mengalami kegagalan.

The Red Devils sebenarnya tidak memiliki harapan untuk mendapat satu pemain di antara Lautaro Martinez atau Milan Skriniar. Mereka bukan prioritas dari MU. Apa yang dilakukan klub ini semata-mata dipercaya hanya upaya menggertak dan menekan Nerazzurri.

Tidak salah jika ini hanya upaya gertakan sebagai pengingat untuk Inter bahwa mereka masih memiliki kewajiban membayar utang pada Manchester United. Pihak Man United masih memiliki harapan besar bahwa Inter tetap mampu melunasi sisa cicilan dengan cara apa saja meski mereka sedang didera krisis ekonomi.

Selain itu, pihak pengacara dari kubu Inter telah meyakinkan diri jika Man United tidak akan mampu menekan mereka. MU akan memberi kesempatan Inter untuk bisa menebus sisa mahar transfer dalam beberapa kali cicilan, bukan satu kali pembayaran saja.

About AdminDetikBola

Check Also

VAR

VAR Dulu atau Wasit Dulu? Direktur Wasit FIFA Memberi Jawaban

Perdebatan mengenai penggunaan Teknologi Bantuan Wasit (VAR) dalam sepakbola telah mencapai puncaknya dalam beberapa tahun …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *