Promo BD36

3 Klub Besar Eropa Gagal Masuk 16 Besar Liga Champions

Tiga klub besar Eropa harus menelan pil pahit tersingkir dari kompetisi Liga Champions musim ini 2020-2021. Tiga klub top tersebut harus bersedia menerima nasib buruk tersingkir dari babak penyisihan grup. Banyak kejutan terjadi saat babak penyisihan. Tim yang kurang diunggulkan justru lolos 16 besar Liga Champions.

Di atas kertas, tim besar Eropa seperti Ajax Amsterdam, Manchester United, dan Inter Milan tentu lebih diunggulkan dibandingkan nama-nama seperti Leipzig, Atalanta. Namun kenyataan berbicara lain, justru beberapa klub unggulan harus pulang lebih dahulu.

Sebanyak 16 tim yang akan kembali bertanding pada Liga Champions sudah ditentukan. Spanyol dan Jerman mengirimkan wakil paling banyak. Empat wakil Jerman di antaranya RB Leipzig, Bayern Munchen, Borussia Monchengladbach, dan Borussia Dortmund.

Sementara Spanyol diwakili oleh empat tim, yakni seperti Real Madrid, Barcelona masih turut serta. Tim Spanyol lain adalah Sevilla dan Atletico Mandrid. Italia dan Inggris sama-sama mengirimkan wakilnya sebanyak tiga tim. Klub wakil Italia yakni Juventus, Lazio, serta Atalanta.

Untuk wakil dari Inggris, semuanya menjadi juara grup masing-masing, yakni Liverpool, Chelsea dan Manchester City. Ketiga klub tersebut pada laga domestik juga menuai hasil bagus. Semuanya masuk dalam peringkat 10 besar klasemen sementara Liga Inggris.

 

Ajax Amsterdam, Raksasa Belanda yang Harus Tersingkir

Ajax Amsterdam adalah salah satu raksasa Belanda yang tampil pada Liga Champions. Sebenarnya Ajax memiliki peluang untuk bisa lolos babak 16 besar. Namun pada pertandingan pamungkas dan penentuan hidup mati melawan Atalanta, justru Ajax gagal mempersembahkan hasil terbaik. Hal tersebut memasukkan namanya menjadi daftar salah satu 3 klub besar Eropa yang gagal lolos 16 besar Loga Champions.

Ajax justru dipermalukan oleh Atalanta di hadapan pendukung sendiri dengan skor tipis 0-1. Hal ini membuat Ajax mengulang cerita pahit musim lalu yang gagal tampil pada babak 16 besar Liga Champions. Dan harus puas turun kasta dengan mengikuti kompetisi Liga Eropa.

Perjalanan Ajax  pada pertandingan liga Champions dapat dikatakan tidak berjalan mulus dan menuai hasil kurang positif. Pada pertandingan pertama saja mereka harus mengakui keunggulan Liverpool dengan skor tips 0-1. Kemudian pada laga kedua menjamu Atalanta juga harus bermain imbang dengan skor 2-2.

Pada laga ketiga dan keempat mereka mulai menunjukkan permainan impresif dan meraih kemenangan atas wakil Denmark, yakni Midtjylland. Satu-satunya tim yang berhasil mereka kalahkan dalam fase penyisihan adalah Midtjylland. Pada laga kelima, Ajax kembali dipermalukan Liverpool di Anfiled dengan skor 0-1

3 Klub Besar Eropa Gagal Masuk 16 Besar Liga Champions
3 Klub Besar Eropa Gagal Masuk 16 Besar Liga Champions

Manchester United adalah Tim Pertama Gagal Lolos Babak 16 Besar

Salah satu 3 klub besar Eropa selanjutnya yang harus tersingkir dari babak 16 besar Liga Champions adalah Manchester United. Bahkan MU menjadi tim pertama yang tidak lolos babak 16 besar. MU harus mengakui keunggulan Leipzig pada laga pamungkas dengan skor 1-3.

Hasil tersebut membuat MU harus puas berada di peringkat ketiga grup dengan mengumpulkan sembilan poin. Impian untuk bisa lolos babak 16 besar Liga Champions juga kandas. Sebenarnya jika melihat kembali perjalanan MU, bisa dikatakan cukup bagus. MU berhasil meraih tiga kemenangan dan kekalahan.

 

Inter Milan, Wakil Italia yang Menjadi Juru Kunci Grup B

Inter Milan adalah salah satu dari 3 klub besar Eropa yang harus tersingkir dari babak 16 besar Liga Champions. Inter Milan harus puas menjadi juru kunci grup B. Inter Milan berada di dasar klasemen setelah laga terakhir melawan Shakhtar Donetsk harus puas bermain imbang dengan skor 0-0.

Dari total enam pertandingan, Inter Milan hanya menang sebanyak 1 kali melawan Borussia Monchengladbach, imbang 2 kali, dan kalah sebanyak 3 kali. Beberapa klub top Eropa harus puas tersingkir dari babak 16 besar Liga Champions, yakni Ajax Amsterdam, Manchester United, serta Inter Milan. Tiga klub besar Eropa tersebut menjadi cerita yang berwarna pada kompetisi Liga Champions tahun 2020-2021.

About AdminDetikBola

Check Also

VAR

VAR Dulu atau Wasit Dulu? Direktur Wasit FIFA Memberi Jawaban

Perdebatan mengenai penggunaan Teknologi Bantuan Wasit (VAR) dalam sepakbola telah mencapai puncaknya dalam beberapa tahun …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *