Agen Bola Terpercaya – Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Budi Waseso (Buwas) menyayangkan masih minimnya informasi tentang bahaya narkoba di masyarakat. Bahkan dia mengatakan ada kyai dan santri yang tidak tahu telah menggunakan ekstasi agar kuat berzikir.
Buwas mengatakan, di beberapa pesantren ada beberapa santri hingga kyai menggunakan ekstasi agar kuat berzikir. Ekstasi itu disebut sebagai vitamin.
“Ada di beberapa sekolah pesantren. Ekstasi dibilang obat kuat, bisa mempengaruhi kuat kalau kita mau zikir. Mana ngerti kalau itu ekstasi,” kata Buwas.
Hal itu disampaikan Buwas di hadapan Menko Polhukam Wiranto dan Kepala Staf Presiden (KSP) Teten Masduki di Kantor KSP, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (26/10/2016). Saat itu Buwas ‘curhat’ soal masih banyak orang yang belum tahu tentang jenis-jenis narkoba.
Buwas melanjutkan, santri yang tidak tahu kalau ‘vitamin’ yang didapatnya adalah barang haram, malah merekomendasikan kepada kyainya.
“Muridnya menyampaikan ke kyainya, bahwa Pak Kyai, ini ada vitamin kalau kita mau zikir sampai pagi. Celakanya, kyainya pakai karena enggak tahu juga. Jadi sampai pagi zikir,” kata Buwas.
“Jadi ini salah kita semua. Saya merasa bertanggung jawab dan berdosa itu. Karena apa? Karena masyarakat itu tidak tahu,” tambahnya.
Dikatakan Buwas, saat ini jenis narkoba yang beredar di masyarakat luas begitu banyak. Bahkan masih ada yang belum bisa ditelusuri.
“Saya sudah informasikan yang 18 (jenis) yang sudah bisa kami telusuri. Yang lainnya belum bisa saya sampaikan. Karena kalau saya sampaikan nanti dicoba di depan saya. Pak Kepala BNN, nih saya coba pakai nih, teler nih, ayo tangkap saya, enggak bisa Pak. Karena belum masuk ke UU itu. Saat ini masih saya rahasiakan sampai nanti teridentifikasi,” katanya.
Untuk itu, lanjut Buwas, perlu ada penyampaian informasi yang jelas ke masyarakat agar diketahui jenis dan bahaya narkoba yang beredar.
Detik Bola | Berita Bola, Ulasan Panduan, Galeri, Jadwal Bola, Pasaran Bola